MK Tolak Gugatan terhadap UU Penyiaran terkait OTT
Jakarta - Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menolak permohonan perkara Constitutional Review No. 39/PUU-XVIII/2020 terhadap UU Penyiaran terkait over-the-top (OTT). Keputusan ini dikeluarkan pada Kamis (14/1/2021).
Pemohon pada perkara ini adalah PT. Visi Citra Mitra Mulia (INEWS TV) dan PT. Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI).
Amar putusan dari objek pasal 1 angka 2 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran (UU Penyiaran) Terhadap UUD 1945 adalah menolak permohonan dari para pemohon untuk seluruhnya.
![[CEK FAKTA] Video Situasi Terkini di Sekitaran Gedung Mahkamah Konstitusi](https://img.cari.news/cache/2024/04/21/210x140/a9fc1ec8835ede485b2983db6d30001ecc852cf4db78fb4b29f0aa31d688bf7b.jpg)
![[CEK FAKTA] CNN: Mahkamah Konstitusi Tolak Gugatan Soal Pernikahan Beda Dimensi](https://img.cari.news/cache/2024/03/27/210x140/a970ca4a4501c5f6921f5f875cd24638a2f260366c49b3ec2e7a30113c8df401.jpg)
![[CEK FAKTA] Sri Mulyani Menjelaskan Utang Negara di Sidang Mahkamah Konstitusi](https://img.cari.news/cache/2024/04/28/210x140/5b3eec9be8dc987d857f0808ebd9e85b639d3042e2792385ed310a8002da3c2b.jpg)
![[CEK FAKTA] Mahkamah Internasional Larang Prabowo-Gibran Jadi Presiden](https://img.cari.news/cache/2024/04/13/210x140/e2a14ef0450dc476f89a143c40955ee2774bdafaa39b250b27ebaed387954111.jpg)
