Presiden: Listrik Mahal Karena Terlalu Banyak Broker

Minahasa - Presiden Joko Widodo mengungkapkan mahalnya harga listrik di Indonesia akibat terlalu banyak beban biaya yang sebenarnya tak perlu  dan ulah nakal dari perantara proyek listrik.

"Kenapa harga kita mahal, karena terlalu banyak beban-beban biaya yang sebenarnya tidak perlu. Terlalu banyak orang di tengah, terlalu banyak yang brokeri, terlalu banyak yang makelari," ungkap Presiden di Tompaso, Minahasa, Sulawesi Utara, saat meresmikan Proyek PLTP Lahendong Unit V  dan VI  serta PLTP Ulubelu Lampung Unit III,